TKP rumah koban Pasutri Kadus Tepian Napal Muara Kilis
TEBO-Nasib naas dialami Siti Halimah (45), dan Suaminya Indro Cholid seorang Kadus Tepian Napal, Desa Muara Kilis Kec Tengah Ilir, Kamis (11/2) pukul 22.00 wib ditemukan tewas bersimbah darah.
Dikatakan Kepala Desa Muara Kilis Sopwatarahman, korban merupakan warga Desa Muara Kilis Dusun Tepian Napal RT 22..
"Dia ditemukan belakang rumah dekat kandang ayam, setelah warga mendengarkan teriakan dari rumahnya," Katanya Jumat (12/02)
Lanjutnya, ia mendapatkan laporan dari salah satu warganya, bersama Bhabinkamtibmas, langsung melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.
"dia ditemukan dalam keadaan terlentang bersimbah darah", ungkapnya.
Menurut, Sopwatarman korban dalam keseharian sangat baik dan ramah terhadap tetangga di sekitar rumahnya.
"Kita belum tau dia meninggal Karena apa, soalnya suaminya tidak ada, yang pasti di mengalami luka tikaman", ungkapnya.
Jenazah Kadus Tepian Napal Ditemukan Tak Jauh Dari Jenazah Istrinya
Setelah sebelumnya sang istri Siti Halimah (45) ditemukan tak bernyawa,
Kadus Tepian Napal Indro Cholid Simanungkalit, juga ditemukan tak bernyawa tak jauh dari lokasi.
Dikatakan Kepala Desa Muara Kilis Sopwatarahman, Kepala Dusun (Kadus) Tepian Napal Indro Cholid Simanungkalit, ditemukan sekitar 150 meter dari kediamannya.
"Dibelakang rumahnya lah ketemunyo", kata dia ketika dikonfirmasi.
Lanjutnya, kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian belum menemukan keterangan secara resmi.
Polisi berhasil amankan pelaku pembunuhan Kadus Tepian Napal tak lain ponakan korban
Tersangka Pembunuh Kadus Tepian Napal Diamankan Polisi
Pembunuh pasangan suami-istri yang merupakan Kadus Dusun Tepian Napal Desa Muara Kilis Kecamatan Tebo Ilir berhasil diamankan Kepolisian Polres Tebo.
Dikatakan Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Maharatua Siregar, Pelaku berhasil diamankan sekitar pukul 08.30 WIB setelah mencoba melarikan diri.
"Pelaku kita amankan sekitar 4 KM dari lokasi kejadian", katanya.
Pelaku pembunuhan ternyata masih memiliki hubungan keluarga dengan kedua korban.
Dijelaskannya pelaku yang berhasil diamankan, Tomi Simanungkalit (24) yang merupakan keponakan Korban, satu tersangka lainya adalah adik korban dengan inisial M
"Tersangka M masih kita kejar", katanya.
Pelaku Pembunuh Pasutri Diamankan, Ini Motifnya?
Kasus pembunuhan Kadus Tepian Napal dan istrinya, ternyata bermula dari warisan yang dikuasai kedua korban.
Kepada wartawan tersangka Tomi Simanungkalit (24), mengatakan, Pembunuhan ia lakukan bersama ayahnya lantaran perlakukan korban.
"Pertama warisan itu dikuasai Samo Dio", katanya.
Kemudian, sepekan sebelumnya ia bersama ayahnya sudah merencanakan Pembunuhan terhadap korban.
"Awalnya mau seminggu lalu, tapi masih ragu", ungkapnya tanpa penyesalan.
Dijelaskannya, selain masalah warisan, perlakuan korban terhadap keluarganya dianggap tidak manusiawi lagi.
"Kami dianggapnya sudah macam binatang",katanya lagi.
Untuk membunuh Kaka ayahnya ini, kedua pelaku melakukan penikaman sekitar 17 kali kepada kedua korban.
"Kami tikam Samo gebuk", ungkapnya.(red)
